Dan aku tertawa sekarang.
Merasa bahagia?
Atau tertawa miris?
Entahlah..akupun bingung.
Pada kondisi yang seperti ini, lagi-lagi Allah memberikan kepadaku sebuah keyakinan. Keyakinan akan sebuah kebaikan abadi, dalam jalan dan cara yang sama dan bersama.
Satu pertanyaan ku:kenapa?